Android atau iPhone, mana yang lebih baik untuk bisnis Anda?

Pertarungan antara iPhone dan Android dimulai sejak berdirinya perusahaan induk mereka. Kami akan memberi Anda fitur dari kedua sistem operasi di sini, tetapi terserah Anda untuk memutuskan mana yang paling cocok untuk Anda.

Ponsel Android dan iPhone termasuk kategori umum smartphone yang tersedia di pasar. Tampaknya tidak pernah ada pemenang yang jelas saat membandingkan kedua merek ini, dan preferensi pribadi pengguna adalah penentu akhir.

Ketika harus memutuskan apakah akan memilih Android atau iPhone, sebelum memilih, Anda harus memperhatikan bahwa perangkat yang Anda pilih akan memengaruhi produktivitas harian Anda dan pada akhirnya profitabilitas bisnis Anda.Android atau iPhone, mana yang lebih baik untuk bisnis Anda?

Sebelum memilih di antara kedua perangkat komersial ini, ada beberapa pertanyaan yang perlu Anda jawab: Sistem operasi mana yang lebih mudah digunakan? Apakah opsi yang Anda pilih sesuai dengan anggaran Anda? Mana yang memberi Anda integrasi dan dukungan yang lebih baik? Mana yang memfasilitasi sinkronisasi dan lebih mudah dikelola?

Saat ini, perangkat iPhone dan Android dapat menawarkan kinerja yang sangat berbeda di area ini. Oleh karena itu, pada artikel mendatang, kami akan membandingkan kedua sistem operasi ini dengan menyebutkan fitur-fiturnya dan membantu Anda menentukan mana yang lebih cocok untuk bisnis Anda.

Faktor penting dalam membandingkan Android dengan iPhone

Akses ke aplikasi

Saat ini, sebagian besar aplikasi utama tersedia di sistem operasi Android dan iOS. Google Play adalah toko untuk perangkat Android dan toko aplikasi untuk pengguna iOS. Kedua toko tersebut telah diluncurkan sejak 2008 dan menyediakan koleksi program, buku, film, dan musik kepada penggunanya untuk diunduh di ponsel.

Android atau iPhone, mana yang lebih baik untuk bisnis Anda?Dari perbandingan kedua toko ini, kami dapat menyimpulkan bahwa App Store menyediakan program berkualitas lebih baik kepada penggunanya daripada Google Play. Google Play juga memiliki banyak aplikasi berguna yang memiliki penggemarnya sendiri, tetapi Anda mungkin menemukan bug yang terkadang mengganggu.

Selain itu, program mencapai Apple App Store sebelum Android Google Play Store; Karena iOS lebih terkontrol daripada Android dan memudahkan developer untuk mengoptimalkan dan menerapkan aplikasi. Di sisi lain, mengembangkan aplikasi Android lebih sulit.

Sejak awal tahun 2022 dan seterusnya, App Store mampu mencatatkan gelar toko aplikasi terbesar kedua dengan 2,11 juta aplikasi. Di sisi lain, Google Play menduduki peringkat pertama dengan 3,3 juta aplikasi Android.

Pengguna telah mengunduh 111,3 miliar aplikasi dari Google Play sejauh ini dan jumlah ini diperkirakan akan mencapai 139 miliar pada tahun 2024. Hal ini menunjukkan keunggulan Android Google Play dibandingkan Apple App Store.

Di sisi lain, sangat sedikit kendala bagi developer untuk memublikasikan aplikasi di Google Play Store. App Store tidak memiliki masalah yang sama, dan aplikasi untuk perangkat Apple selalu melalui peninjau untuk kontrol kualitas dan persetujuan sebelum dipublikasikan di App Store. Jadi dalam hal ketersediaan dan kualitas aplikasi, iOS telah melampaui Android.

Manajemen perangkat di Android vs iPhone

Faktor kunci berikutnya yang perlu dipertimbangkan adalah sistem operasi mana yang memungkinkan pengelolaan perangkat Anda tanpa kerumitan. Solusi MDM Apple dan Android menawarkan fungsionalitas yang serupa, tetapi ada beberapa perbedaan di antara keduanya. MDM adalah singkatan dari Manajemen Perangkat Seluler. Ini adalah jenis perangkat lunak manajemen aset jarak jauh yang dijalankan dari server pusat.

Secara keseluruhan, MDM memungkinkan Anda menjalankan perusahaan dengan lebih mudah. MDM menyederhanakan proses seperti menginstal pembaruan di semua perangkat dan menyediakan fitur keamanan tambahan seperti penguncian jarak jauh (jika terjadi kehilangan atau pencurian), autentikasi multifaktor, enkripsi data, dan lainnya.

Di bawah ini adalah faktor paling penting untuk dipertimbangkan saat memilih antara Android atau iPhone dari perspektif manajemen perangkat:

Seberapa mudah mendaftarkan pengguna di sistem? Bisakah Anda menyesuaikan pengaturan di beberapa perangkat? Bisakah karyawan membuat dan mengelola profil terpisah untuk data kerja dan pribadi di perangkat mereka? Bisakah Anda mendistribusikan dan mengonfigurasi aplikasi dan pengaturan yang disetujui ke perangkat di jaringan Anda?

Sejak rilis iOS 4 pada tahun 2010, Apple telah melengkapi perangkatnya dengan kemampuan MDM. Oleh karena itu, sistem operasi perusahaan melampaui Android.

Banyaknya variasi pabrikan dan perangkat di Android membuat pengelolaan perangkat menjadi sulit di platform ini. Namun, Google memperbaiki masalah ini dengan merilis sumber daya bernama Android Enterprise Recommended pada tahun 2018.

Sumber daya ini berisi daftar perangkat dan layanan yang dioptimalkan untuk perusahaan, dengan detail berguna seperti frekuensi pembaruan, persyaratan sistem operasi, ukuran layar, opsi penyimpanan, dan lainnya.

Baik Android dan iOS memungkinkan pendaftaran tanpa kontak ke server perusahaan, dan Anda dapat dengan mudah mengotomatiskan pembuatan profil dan mengakses konfigurasi di kedua platform.

Kemampuan untuk berinteraksi dengan perangkat lain di Android vs iPhone

Android bekerja lebih baik daripada iOS dalam berinteraksi dengan perangkat lain. iPhone terkenal karena fitur-eksklusifnya, karena iOS hanya dimiliki dan dikendalikan oleh Apple. Oleh karena itu, perusahaan ini memiliki kendali penuh atas desain dan fiturnya.

Misalnya, iMessage, layanan perpesanan milik perusahaan, sangat berfungsi hingga Anda harus mengirim pesan ke pengguna Android, di mana Anda mengalami masalah.

Meskipun ada banyak tekanan pada Apple untuk memperbaiki pengalaman ini, tidak ada kemajuan dalam hal ini. Namun di sisi lain, eksklusivitas ini menciptakan integrasi yang hebat ke dalam ekosistem Apple, dan iPhone bekerja sangat mulus dengan perangkat Apple lainnya.

Misalnya, bahkan tanpa koneksi internet, Anda dapat dengan cepat mentransfer data antar perangkat melalui AirDrop. Dengan Handoff, Anda dapat mengerjakan proyek yang sama di semua perangkat Apple yang berbeda, atau menyalin dan menempel dari satu perangkat Apple ke perangkat lainnya.

Android berfungsi lebih baik dengan perangkat yang berbeda, tetapi karena pabrikan menambahkan berbagai tweak ke sistem operasi, integrasinya tidak sama seperti di iPhone.

Misalnya, jika Anda memulai proyek di Samsung Galaxy dan ingin menyelesaikannya di laptop Dell atau Asus, tidak ada kontinuitas.

Meskipun Google Workspace menyediakan interaktivitas tertentu di Android dan Anda dapat menggunakan Google Drive sebagai penyimpanan cloud dan mengakses data dari perangkat berbeda, pengalamannya tidak akan semudah di iPhone.

Desain UI/UX

UI adalah singkatan dari Desain Antarmuka Pengguna. Perancang departemen UI menentukan bagaimana tampilan setiap bagian harus memberikan efek yang sesuai ke situs web atau perangkat.

UX adalah singkatan dari Desain Pengalaman Pengguna dan mengacu pada perasaan dan kenyamanan pengguna saat bekerja dengan berbagai komponen platform dan mempertimbangkan aspek interaksi pengguna dengan setiap bagian.

Jika UI/UX penting bagi Anda, dapat dikatakan bahwa platform Android dan iPhone ramah pengguna. Sebelumnya, iOS lebih disukai daripada Andoird, tetapi perkembangan terkini telah menghilangkan hambatan ini.

Android sangat ideal untuk orang yang lebih suka menyesuaikan pengalaman pengguna mereka, dan pengguna Android dapat menyesuaikan segala sesuatu tentang pengalaman pengguna mereka. Aplikasi memungkinkan mereka menggunakan widget untuk menampilkan berbagai informasi, dan mereka juga dapat sepenuhnya mengubah tampilan dengan memilih dari peluncur yang berbeda.

Anda juga dapat mengubah aplikasi default untuk fungsi tertentu. Fitur ini adalah sesuatu yang tidak ditawarkan oleh Apple dan paket perangkat lunak lainnya.

Setiap platform memiliki asisten pribadi yang diaktifkan dengan suara. Siri (asisten Apple) memungkinkan Anda melakukan lusinan hal lain, termasuk menyimpan catatan dan pengingat, menyusun email, dan mengambil petunjuk arah mengemudi. Serangkaian fitur serupa juga tersedia di Asisten Google.

Pertempuran kecepatan Android dan iOS

Untuk mengetahui kecepatan sebenarnya dari Android dan iOS, ada parameter di mana Anda akan mengetahui perbedaan yang tepat antara keduanya.

Menurut penelitian, browser Android Chrome lebih cepat dari iOS.

Rata-rata waktu loading Android adalah 2,144 detik, sedangkan di iPhone kali ini mencapai 3,254 detik.

Selama penelitian yang dilakukan pada 100 situs, ditemukan bahwa situs seluler 66% lebih cepat di iPhone dan 8% lebih cepat di Android.

Dalam hal layanan cloud, Apple tertinggal jauh di belakang penyimpanan cloud Google, dan dengan iCloud Anda tidak akan memiliki banyak ruang dibandingkan dengan layanan cloud Google. iCloud menyediakan penyimpanan ekstra lima gigabyte di iPhone, dibandingkan dengan 15 gigabyte di Android.

Harga

Android atau iPhone, mana yang lebih baik untuk bisnis Anda?

Jika Anda ingin membeli model kelas atas, baik perangkat Android maupun iPhone memiliki opsi dengan harga yang kira-kira sama, tetapi Android menawarkan rentang opsi harga yang lebih luas.

Di sisi lain, perangkat iPhone menawarkan tingkat kualitas dan keandalan yang lebih tinggi yang menjadikannya alat investasi jangka panjang.

iPhone juga memegang nilainya lebih baik dari waktu ke waktu daripada perangkat Android, jadi jika Anda berencana untuk menjual atau meningkatkan ponsel Anda di masa mendatang, iPhone adalah pilihan yang lebih baik.

Ruang penyimpanan

Saat ini, salah satu faktor penting yang menentukan harga akhir sebuah smartphone adalah ruang penyimpanannya. Sistem operasi Android dan iPhone tersedia dalam model berbeda yang harganya naik sesuai dengan kapasitas penyimpanannya. Oleh karena itu, harga smartphone 256 GB akan lebih mahal dari model 128 GB.

Tetapi salah satu kelebihan yang dimiliki sebagian besar ponsel Android (tidak semua) dibandingkan iPhone adalah kemampuan untuk menambah ruang penyimpanannya.

Sementara banyak perangkat baru memiliki opsi penyimpanan 128GB, beberapa smartphone Android memungkinkan pengguna memperluas penyimpanan ponsel mereka dengan menambahkan kartu microSD.

Tidak ada opsi seperti itu di iPhone, dan Anda harus mengeluarkan beberapa ratus dolar ekstra untuk penyimpanan lebih banyak.

Pada akhirnya, sepenuhnya terserah Anda untuk memilih sistem operasi yang tepat untuk bisnis Anda. Untuk tujuan ini, kami menyarankan Anda untuk bekerja dengan kedua platform dan menyentuh perbedaannya.

IPhone yang didukung iOS adalah pilihan yang baik untuk pengguna MacBook karena mereka dapat berkomunikasi dengan lancar. iPhone juga lebih aman dengan fitur ramah pengguna seperti Siki.

Sistem operasi Google Android sangat populer di kalangan sebagian besar pengguna karena menawarkan sejumlah fitur. Ada juga lebih banyak pilihan smartphone Android daripada iPhone, yang membuat Anda dimanja oleh pilihan.

Kami harap artikel ini membantu Anda memilih opsi mana yang terbaik untuk bisnis Anda.